Kolose 2:6-7
[6] Kamu telah menerima Kristus Yesus, Tuhan kita. Karena itu hendaklah hidupmu tetap di dalam Dia.
[7] Hendaklah kamu berakar di dalam Dia dan dibangun di atas Dia, hendaklah kamu bertambah teguh dalam iman yang telah diajarkan kepadamu, dan hendaklah hatimu melimpah dengan syukur.
Mengapa Paulus begitu menekankan tentang pentingnya berakar dalam Kristus?.
Ada beberapa hal yang mendasari Paulus
Pertama, Adanya suatu pengajaran yang bertentangan dengan kebenaran Firman Tuhan.
Kolose 2:8:
[8] Hati-hatilah, supaya jangan ada yang menawan kamu dengan filsafatnya yang kosong dan palsu menurut ajaran turun-temurun dan roh-roh dunia, tetapi tidak menurut Kristus.
Kedua, Standard moral yang tidak mencerminkan sebagai mana seharusnya orang percaya yang telah menerima baptisan dan keselamatan.
Kolose 2:11-12
[11] Dalam Dia kamu telah disunat, bukan dengan sunat yang dilakukan oleh manusia, tetapi dengan sunat Kristus, yang terdiri dari penanggalan akan tubuh yang berdosa,
[12] karena dengan Dia kamu dikuburkan dalam baptisan, dan di dalam Dia kamu turut dibangkitkan juga oleh kepercayaanmu kepada kerja kuasa Allah, yang telah membangkitkan Dia dari orang mati.
Bagaimana orang Kristen menang terhadap maraknya pengajaran yang sesat dan keliru sekarang ini, dan waktu bersamaan jaman mengarahkan kita untuk kompromi dengan segala kejahatan dan prilaku moral yang buruk saat ini? Harus berakar kuat dalam Kristus.
Contohnya:
Ada seorang teman yang cukup saya kenal baik, dia beberapa kali kerumah sekedar silaturahmi, tetapi saya kaget akhir-akhir ini karena dia sudah beralih dan meninggalkan Iman nya dalam Kristus.
Ada juga orang yang sudah berhasil bertumbuh karirnya, dan banyak orang sudah mengenalnya tetapi karena dia tidak berakut kuat maka hidupnya hancur karena tidak menjada moralnya. Step Immanuel
Bagaimana kita berakar, bertumbuh berbuah?
1#. Hidup dalam Kasih dan Anugerah Allah.
Mazmur 84:12-13
[12] Sebab Tuhan Allah adalah matahari dan perisai; kasih dan kemuliaan Ia berikan; Ia tidak menahan kebaikan dari orang yang hidup tidak bercela.
[13] Ya Tuhan semesta alam, berbahagialah manusia yang percaya kepada-Mu!
Ada satu pertanyaan yang di lontar kan oleh mama Jeslin sebelum memulai doa tadi malam, “Ada yang mau keluar dari anugerah Allah?”
Tanpa tinggal dalam dan hidup dalam Anugerah Allah kita akan menjadi santapan iblis.
Ada beberapa orang bahkan teman yang keluar dari anugerah Allah, saya lihat hidupnya makin kacau dan hancur. Waktu kami bareng2 tinggal di gereja, ngepel bareng, makan bareng, tidur bareng hanya mandi kami tidak bareng. Mamanya tiba2 meninggal dunia dan meninggalkan warisan bagi anak ini. Warisan dia jual dan beli mobil angkot, tentu ini menjadi pembeda di antara kami, anak baru lulus sma punya mobil. Persis seperti kisah anak bungsu di dalam Alkitab. Sekarang dia tinggal di terminal Pinang Baris.
Hidup di luar Anugerah Allah sama seperti memaksa hidup tanpa sinar mentari.
Apa yang terjadi jika Tanaman tanpa matahari:
• Gangguan Fotosintesis
• Penurunan Produksi Energi
• Penurunan Pertumbuhan
• Daun Kuning atau Layu
• Peningkatan Risiko Penyakit
• Kerusakan Struktur Sel
• Kematian Tanaman
2#. Tertanam di tempat yang tepat.
Mazmur 92:13–16
[13] Orang benar akan bertunas seperti pohon korma, akan tumbuh subur seperti pohon aras di Libanon;
[14] mereka yang ditanam di bait Tuhan akan bertunas di pelataran Allah kita.
Tempat yang tepat itu adalah di bait Allah, mengapa di bait Allah. Mengapa tidak di tempat lain, Seperti karoke, bioskop, cafe dan lain-lain.